Bolehkah Campurkan Oli Motor Yang Berbeda Merek?

Bolehkah Campurkan Oli Motor Beda Merek?

Alasan saya posting artikel bolehkah campurkan oli motor yang berbeda merek ini yaitu saat yanuar seorang bikers asal depok menceritakan bahwa ia pernah mencampurkan oli yang berbeda merek ke dalam mesin. Komposisinya kisaran 80 banding 20, kira-kira apa ya efek dari pencampuran oli itu?

Tatang supriyadi pemilik sebuah bengkel motor yang berada di depok mengatakan bahwa sebenarnya boleh saja mencampurkan oli beda merek, asalkan harus memperhatikan satu hal penting. Satu hal penting yang dimaksud yaitu kita harus perhatikan SAE-nya. Meskipun mereknya beda asalkan SAE-nya sama tidak apa-apa.

Apa itu SAE?
SAE atau Society of Automotive Engineers adalah standar yang digunakan dan ditetapkan untuk mengukur kekentalan oli pada suhu 100 derajat celcius dan pada suhu minus 18 derajat celcius. Semakin besar nilai SAE, maka kekentalan oli semakin tinggi. Begitu juga sebaliknya jika SAE kecil maka semakin cair.

Intinya sebelum kita ganti atau campurkan oli motor, perhatikan dulu buku manual. SAE yang cocok untuk sepeda motor kita itu yang seperti apa.

Lokasi:

Berbagi :